KABAR BERITA JOMBANG : Masih ingat
akan Demo Buruh di Jombang kemarin, dan mungkin hari berikutnya juga akan terus
ada demo demi demo para buruh untuk penghapusan UU pengupahan dan juga masalah
kenaikan UMK. Dengan berbagai aksi para buruh mengajak teman – temannya sesama buruh
untuk demo turun jalan meneriakkan apa yang dituntutnya ke pihak yang
bersangkutan siapa lagi kalau bukan ke pemerintah daerah maupun pemerintah propinsi juga pemerintah pusat. Berbondong
– bondong menutup jalan raya, sarana umum dan kegiatan publik, sehingga
menjadikan kewalahan para penegak disiplin sipil, yaitu bapak
Polisi. Malah pihak yang dirugikan itu masyarakat umum yang mau beraktifitas
contohnya berangkat ke kantor, mengantarkan
anak ke sekolah, menjenguk keluarga yang sakit, belanja ke pasar dan aktifitas
yang lainnya. Semuanya terganggu karena Demo para buruh menuntut kenaikan Upah.
UMK Kabupaten Jombang yang sudah
diputuskan oleh Gubernur Jatim Sukarwo kemarin Sebesar Rp 1.924.000, itupun
belum menjadikan para buruh senang. Apalagi bersuka cita.
Disaat yang sama, setiap hari
pasti sering mendengar gaji guru honorer Rp 50.000 s/d 400.000 tergantung
apakah pihak yayasan atau sekolahnya kaya atau miskin. Dengan gaji tersebut sangatlah
mencekik leher bagi setiap guru honorer.
Sudah menjadi rahasia umum yang
mungkin semua orang sudah mengetahui bahwa kalau menjadi guru honorer siap –
siap merogoh saku keluar alias kerja sampingan, jadi biarpun dengan honor yang
kecil, dengan kerja sampingan yang penting bisa membuat asap dapur para guru honorer tetap mengepul.
Hari ini bertepatan dengan tanggal 25 November 2015, oleh pemerintah ditetapkan
sebagai Hari Guru Nasional. apakah
dengan ditetapkannya tanggal 25 November sebagai Hari Guru Nasional bisa
meningkatkan gaji para guru honorer sama dengan gaji yang diterima oleh buruh
sesuai dengan UMK daerah masing – masing atau malahan stagnan seperti biasanya gaji yang mereka terima. Bagi guru honorer mengajar adalah tetap mengajar karena mengajar adalah
panggilan jiwa yang terpenting bisa mencerdaskan bangsa biarpun gajinya tidak layak. oleh karena itu guru honorer adalah benar - benar fakta pahlawan tanpa
tanda jasa. (yih)
0 comments:
Post a Comment