KABAR BERITA JOMBANG : Dua orang pelajar tewas mengenaskan setelah tertimpa pohon di Jalan Raya
Dusun Kedungdowo, Desa Podoroto, Kecamatan Kesamben, Jombang, Jumat
(4/12). Korban masing-masing Juniandi (15), warga Desa Sidokaton,
Kecamatan Kudu, dan Robert Christian (15), warga Desa Jatimlerek,
Kecamatan Plandaan.
Kedua korban merupakan pelajar kelas I di SMA
Negeri Plandaan. "Kejadiannya sekitar pukul 15.00 WIB. Keduanya
meninggal di lokasi kejadian setelah tertimpa dahan pohon. Saat ini kami
sedangkan memintai keterangan saksi," ujar Kapolsek Kesamben AKP Yani
Arief.
Sementara itu, M Rizal (16), teman korban mengatakan,
sepulang sekolah dia bersama teman-temannya bermain ke rumah M Rizky
(15) di Desa Mentoro, Kecamatan Sumobito. Termasuk Juniandi dan Robert
juga ikut dalam rombongan tersebut. Lima pelajar itu membawa tiga sepeda
motor.
Puas bermain di rumah Rizki, para pelajar itu hendak
kembali ke rumah masing-masing. "Robert tadi boncengan sama saya. Tapi
pas kita mau balik, dia minta bonceng Rizky," ujar Rizal saat berada di
Polsek Kesamben.
Saat pulang mereka diantar oleh M Rizky
menggunakan sepeda motor Vixion Nopol S 6725 VD. Rizky berada di depan,
sedangkan Juniandi dan Robert dibonceng di belakang.
Namun naas,
saat motor yang dikendarai Rizky melintas di Jalan Dusun Kadungdowo,
tiba-tiba saja sebuah dahan pohon lamtoro tumbang. Nah, dahan tersebut
tepat mengenai korban. Juniandi dan Robert terlempar dari motor.
Kepalanya membentur aspal. Sementara Rizky selamat, bahkan motor yang
dikendarainya tidak sampai terjatuh.
Beberapa pengguna jalan yang
melintas langsung berhenti. Mereka memberikan pertolongan. Selain itu,
ada juga warga yang melaporkan kejadian tersebut ke polisi. Tak
berselang lama, polisi bersama petugas medis dari Puskesmas Kesamben
datang ke lokasi. Namun sayang, dua korban sudah menghembuskan nafas
terakhir.
"Begitu sampai di lokasi, kedua korban sudah meninggal.
Darah sudah berceceran di sekitar lokasi. Keduanya menderita luka di
kepala bagian belakang," ujar petugas Puskemas Kesamben. (berita Jatim)
0 comments:
Post a Comment